Tempat Menarik di Hanoi

Hanoi termasuk kota yang memiliki perkembangan paling pesat di Asia Tenggara. Meski berlokasi di negara yang belum lama terbebas dari perang, Hanoi sudah berkembang menjadi kota modern yang dilengkapi dengan berbagai fasilitas penunjang perekonomian dan pariwisata seperti gedung perkantoran, hotel-hotel mewah, dan pusat-pusat perbelanjaan. Kota terbesar kedua di Vietnam ini juga memiliki segudang tempat menarik yang mampu membuat wisatawan lupa untuk pulang ke kota asalnya. 
Atraksi utama yang ditawarkan di Hanoi adalah bangunan-bangunan megah dan kaya akan sejarah yang dibangun pada masa perang atau sebelum perang. Banyaknya bangunan khas di kota Hanoi dipengaruhi oleh perannya sebagai ibukota Vietnam selama hampir 1.000 tahun sebelum dipindahkan ke kota Ho Chi Minh dan kembali menjadi ibukota Vietnam sejak 2 September 1945. Hanoi menyimpan lebih banyak bangunan bersejarah dan situs budaya dibanding wilayah manapun di Vietnam.
Old Quarter
Old Quarter menjadi lokasi dari bangunan-bangunan kuno khas Hanoi, toko-toko kerajinan tangan dan kain sutra, serta restoran yang menyajikan kuliner lokal lezat. Suasana malam di Old Quarter tak kalah meriah dengan siang hari berkat adanya tempat-tempat hiburan malam berupa diskotik, bar dan klub malam, serta pasar malam yang menjual berbagai jenis souvenir dengan harga terjangkau. Di kawasan Old Quarter, banyak tersedia hotel murah dengan tarif sekitar Rp300.000 per malam, contohnya, Art Hotel Hanoi, Hanoi Old Quarter Hotel, dan Hanoi Old Center Hotel.
Temple of Literature
Temple of Literature, secara harfiah berarti Kuil Literatur, dulunya merupakan pusat pendidikan di Kota Hanoi. Di kawasan ini, berdiri universitas nasional pertama di Vietnam yaitu “Imperial Academy”. Kuil yang dibangun pada tahun 1070 ini dilengkapi dengan paviliun, aula, dan patung-patung yang berhubungan dengan sejarah pendidikan Hanoi. Temple of Literature juga menjadi lokasi dari Temple of Confucius, sebuah kuil yang didirikan untuk memuja filsuf, politisi, guru, dan editor terkemuka dalam sejarah Cina – Confucius.
One Pillar Pagoda
One Pillar Pagoda tercatat sebagai satu dari dua pagoda terpopuler di Vietnam. Pagoda populer satunya adalah Perfume Pagoda (Huong Pagoda) yang terletak di kawasan My Duc. Kuil Buddha ini dibangun oleh Kaisar Ly Thai Thong dengan hanya menggunakan satu pilar batu berdiameter 1,25 meter. Bangunan kuil terbuat dari kayu yang dibentuk menyerupai bunga teratai. Dalam agama Buddha, teratai dikenal sebagai simbol kesucian karena mampu memekarkan bunga yang indah di kolam berlumpur.

One Pillar Pagoda

Selain tempat-tempat di atas, Hanoi masih memiliki banyak tempat menarik yang menawarkan berbagai kegiatan wisata. Danau, museum, pusat-pusat perbelanjaan dapat ditemukan dengan mudah di kota Hanoi. Murahnya biaya wisata di Hanoi menjadi salah satu keunggulan Hanoi dibandingkan destinasi menarik lainnya di Asia Tenggara. Dalam Tripindex International Cities 2013 yang dirilis oleh TripAdvisor, Hanoi tercatat sebagai salah satu kota termurah untuk berwisata.

Transportasi di Hanoi

Bandara Internasional Noi Bai menjadi pintu gerbang utama untuk masuk ke kota Hanoi, khususnya bagi wisatawan mancanegara. Lokasinya hanya sekitar 35 kilometer dari pusat kota sehingga wisatawan dapat dengan mudah mencapai berbagai tempat menarik di Hanoi dari bandara.
Bandara Noi Bai melayani penerbangan internasional ke Bangkok, Kuala Lumpur, Seoul, Manila, Taipei, Hong Kong, Tokyo, Kansai, Warsawa, Phnom Penh, Moskow, dan Singapura. Beberapa maskapai yang melayani penerbangan dari dan ke bandara Noi Bai adalah AirAsia, Cebu Pacific, Japan Airlines, China Airlines, Korean Air, Malaysia Airlines, dan masih banyak lagi.
Untuk berkeliling kota Hanoi, wisatawan bisa menggunakan taksi, bus, mobil atau motor sewaan, dan cyclo (sejenis becak di Vietnam). Sebaiknya berhati-hati saat menggunakan layanan taksi atau cyclo di Hanoi mengingat banyaknya aksi penipuan dan pemerasan kecil-kecilan yang menimpa wisatawan di kota tersebut. Sebelum menggunakan taksi, cari tahu dulu informasi tarif taksi yang biasa dikenakan untuk mencapai tempat tujuan. Sebisa mungkin, gunakan operator taksi dengan reputasi baik seperti Mai Linh Taxi, Hanoi Taxi, dan Taxi CP.